Lampu water separator nyala - bagi pemilik mobil bermesin diesel tentunya akan menemukan sebuah lampu peringatan saringan bahan bakar atau indikator water separator. Karena pada bahan bakar solar biasanya sering kali tercampur kotoran baik itu kerak atau endapan kotoran maupun kandungan air.
Nah dengan adanya lampu indikator inilah kita sebagai pengguna akan diberitahu bahwa kondisi saringan bahan bakar atau saringan solar kita bermasalah, bisa jadi kandungan air yang ada didalam water separator ini sudah tinggi sehingga memicu lampu indikator ini menyala, atau bisa juga diakibatkan kotornya saringan solar yang membuat distribusi solar menjadi mampat dan memicu switch indikator water sparator.
Lalu apa yang harus dilakukan jika lampu indikator saringan solar ini menyala ?
Tentu saja hal yang perlu kalian lakukan adalah dengan melakukan pengecekan dan pengurasan kandungan air didalam water separator / water sedimentator hingga kandungan air didalamnya terbuang semua. Jangan lupa setelah membuang air yang ada didalam water sedimentator ini untuk memompa kembali agar solar naik dan memenuhi water sedimenter. Cek juga saringan solar, jika ternyata sudah kotor lakukan penggantian.Sudah dibersihkan indikator fuel filter tetap menyala, apa yang harus dilakukan ?
Nah jika anda pernah mengalami kasus dimana tidak beberapa lama melakukan pembersihan tabung sedimenter dan mengganti saringan solar, namun lampu indikator ini menyala kembali. Bisa dilakukan pengecekan ulang dan jika ternyata tidak lama setelah penggantian saringan solar sudah kotor kembali, lakukan kuras tangki solar sebab bisa dipastikan kondisi tangki solar mobil anda sudah banyak endapan kotoran dan mungkin juga banyak kandungan air nya. Perlu diketahui bahwa kualitas bahan bakar solar di indonesia ini lumayan kurang bagus, masih kotor mengandung air dan juga kerak kotoran.Baca juga : Perhatian mobil bermesin diesel wajib kuras tangki solar
0 comments:
Post a Comment